Friday, March 29, 2024
   
TEXT_SIZE

22 Perusahaan Ikuti Job Fair Stimart “AMNI”

Pedurungan-lldikti6.ristekdikti.go.id – Bekerjasama dengan Disnakertrans Kota Semarang, Stimart “AMNI” Semarang untuk pertama kalinya menyelenggarakan Job Fair yang berlangsung selama dua hari di kampus Jl. Soekarno-Hatta, baru-baru ini.

Menurut Ketua Panita Job Fair, Mariana Krisdyanti, S.Kom.MM yang juga Ketua Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (P3M) Stimart “AMNI” menjelaskan, meskipun acara Job Fair ini baru pertama kalinya diselenggarakan, terdapat 22 perusahaan  yang mengikuti kegiatan ini.

“22 perusahaan tersebut meliputi tujuh perusahaan pelayaran dalam negeri, tiga perbankan dan sisanya dari perusahaan umum.” ungkap Mariana

Oleh Ketua Stimart “AMNI”, Ir. Siswadi, MT. penyelenggaraan Job Fair ini sangat diapresiasi. “Kami anggap penyelenggaraan Job Fair yang pertama kalinya ini sukses. Karena sukses, kegiatan ini akan kami agendakan sebagai kegiatan rutin tahunan.” ujarnya

Ia menyampaikan keinginan, untuk penyelenggaraan tahun-tahun berikutnya akan mengundang  beberapa perusahaan pelayaran  dari luar negeri untuk dapat berpartisipasi mengikuti Job Fair ini.

“Adalah mimpi saya dapat mengundang berbagai perusahaan dari belahan dunia dapat mengikuti kegiatan Job Fair yang kami selenggarakan.” akunya

Siswadi  merasa senang dan bangga  terhadap P3M yang telah memiliki inisiatif menyelenggarakan kegiatan Job Fair dengan menggandeng  Dinaskertrans Kota Semarang.

“Untuk lembaga perguruan tinggi Kemaritiman di Jateng yang memiliki Unit Pusat  Karir dan Alumni baru Stimart “AMNI”, dan mereka selama ini sudah menunjukkan kinerja yang baik, termasuk suksesnya pelaksanaan Job Fair ini.” kata Siswadi

Kepala Bidang Informasi Pasar Kerja dan Produktivitas Disnakertrans Kota Semarang Dwi Hastuti menjelaskan, mengenai tujuan diselenggarakan Job Fair adalah menjembatani masyarakat untuk mendapatkan peluang kerja sesuai yang dibutuhkan oleh perusahaan yang mengikuti Job Fair ini.

“Selain dengan Stimart AMNI, kami juga telah bekerjasama dengan beberapa perguruan tinggi di Semarang.” tutur Dwi Hastuti

Menurutnya, angka pengangguran di Jateng saat ini mencapai dikisaran angka delapan juta yang disebabkan masih rendahnya kualitas sumber daya manusia, serta kurangnya informasi yang mereka peroleh dari para pencari kerja.

“Mudah-mudahan melalui Job Fair ini akan menjawab segala permasalahan tersebut.” tandasnya

 

 

  

 

 

 

COMMUNITY

Materi Pelatihan